Uya Kuya Pulangkan 7 TKI Ilegal dari Malaysia: Mereka Diperas, Barang Diodol-odol

Rabu, 19 April 2023 - 19:25 WIB
loading...
Uya Kuya Pulangkan 7...
Uya Kuya berhasil memulangkan tujuh orang TKI ilegal dari Malaysia. Uya mengaku membutuhkan perjuangan yang panjang untuk memulangkan para TKI tersebut. Foto/Instagram Uya Kuya
A A A
JAKARTA - Uya Kuya berhasil memulangkan tujuh orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal dari Malaysia . Uya mengaku membutuhkan perjuangan yang panjang untuk memulangkan para TKI tersebut.

Dalam proses memulangkan ketujuh TKI ini, Uya dibantu oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Presenter kenamaan Tanah Air ini juga harus mengurus sejumlah surat.

"Akhirnya melalui bantuan KBRI, terus dibantu. Pengurusan surat-suratnya itu sama KBRI semua. Akhirnya terwujud, hari ini kita bisa mulangin tujuh orang," kata Uya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (20/4/2023).

Tak tanggung-tanggung, demi bisa memulangkan TKI tersebut, Uya bersama sang istri, Astrid terbang langsung ke Malaysia. Di mana awalnya, bapak dua anak ini ingin memulangkan 15 orang, namun prosesnya tidak mudah.





"Kemarin gua ke Malaysia sama Astrid. Tadinya mau mulangin 10 sampai 15 orang. Ternyata sampai sana nggak mudah. Butuh surat imigrasi, harus ngajuin surat dulu online, udah gitu ada denda," jelas Uya.

"Jadi nggak semudah dan kami harus mendahulukan yang sakit," sambungnya.

Menurut Uya, TKI tersebut sempat mengalami tindakan tidak menyenangkan. Mereka ditipu dan diperas oleh oknum atau calo hingga menyebabkan kerugian puluhan juta rupiah.

"Kami dengar banyak keluhan TKI sampai Indonesia mereka ketemu calo-calo. Mereka diperas, disuruh tukar uang dollarnya ke rupiah dan dirugikan," ujar Uya.



"Barangnya diodol-odol, terus dipaksa di tengah jalan mereka diperas. Kenapa calo-calo itu bisa berkeliaran di bandara. Tapi, masalah ini nggak pernah selesai," tandasnya.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1836 seconds (0.1#10.140)